Pupuk KCl Kristal Merah atau MoP Merah 60% 25 KG
Rp764.800
Pupuk KCL-
merupakan salah satu sumber kalium. … Kalium klorida (K2O) konsentrasi tinggi (60%),
Pupuk KCl (MOP/Muriate of Potash) salah satu jenis pupuk tunggal yang mengandung unsur Kalium klorida (K2O)
Fungsi kalium bagi tanaman adalah
Mempengaruhi susunan dan mengedarkan karbohidrat di dalam tanaman.
Mempercepat metabolisme unsur nitrogen.
Mencegah bunga dan buah agar tidak mudah gugur.
Sebagai aktivator enzim. Sekitar 80 jenis enzim yang aktivasinya memerlukan unsur K.
Membantu penyerapan air dan unsur hara dari tanah oleh tanaman.
Membantu transportasi hasil asimilasi dari daun ke jaringan tanaman.
Membantu pembentukan pati dan protein.
Pembukaan stomata (mengatur pernapasan dan penguapan).
Proses fisiologis dalam tanaman.
Proses metabolik dalam sel.
Mempertinggi daya tahan terhadap kekeringan dan penyakit selain itu juga berperan dalam perkembangan akar.
Membantu mekanisme pengaturan osmotik di dalam sel
Berpengaruh langsung terhadap tingkat semipermiabilitas membran dan fosforilasi di dalam khloroplast.
Mengeraskan jerami dan bagian kayu dari tanaman, meningkatkan resistensi terhadap penyakit.
Meningkatkan kualitas buah-buahan
Pupuk kalium tunggal dengan kandungan:
Kalium (K2O) : 60%
Uncoated KCl : 95-99.5%
NaCl : 0.5-5%
pH 7-10 (larut dalam air 10%)
Bentuk : Kristal Padat
In stock
Description
Pupuk KCl kristal merah atau yang biasa disebut MoP (Muriate of Potash) merah, adalah pupuk yang mengandung kalium dan klorida. Berikut adalah beberapa fungsi utama dari pupuk KCl atau MoP merah:
- Pemberian Kalium: Pupuk KCl adalah salah satu sumber kalium yang umum digunakan dalam pertanian. Kalium adalah unsur hara esensial yang diperlukan oleh tanaman untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat. Ini memainkan peran penting dalam proses fotosintesis, aktifitas enzim, dan regulasi tekanan osmotik dalam sel tanaman.
- Peningkatan Kualitas Buah dan Bunga: Kalium dapat mempengaruhi kualitas buah dan bunga. Pemberian pupuk KCl dapat membantu meningkatkan rasa, warna, dan kandungan gula pada buah-buahan.
- Pengaturan Tekanan Osmotik: Kalium membantu mengatur tekanan osmotik dalam sel tanaman. Ini memainkan peran dalam menjaga keseimbangan air dan nutrisi dalam sel-sel tanaman.
- Tahan Terhadap Stres: Tanaman yang mendapatkan cukup kalium cenderung lebih tahan terhadap kondisi stres seperti kekeringan, suhu tinggi, dan serangan penyakit.
- Pemupukan pada Tanaman Hortikultura: Pupuk KCl dapat digunakan pada tanaman hortikultura seperti tomat, kentang, dan sayuran lainnya untuk meningkatkan hasil dan kualitas.
- Tanaman Padi: Pupuk KCl juga sering digunakan dalam budidaya padi. Kalium membantu dalam pembentukan beras dan meningkatkan toleransi tanaman padi terhadap kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan.
- Toleransi Terhadap Kekeringan: Tanaman yang mendapatkan cukup kalium cenderung memiliki toleransi yang lebih baik terhadap kekeringan karena kalium membantu tanaman mengatur penggunaan air.
- Tanaman Hias: Pupuk KCl dapat digunakan pada tanaman hias untuk mempromosikan pertumbuhan dan warna yang optimal.
Penting untuk dicatat bahwa penggunaan pupuk KCl harus sesuai dengan kebutuhan tanaman dan kondisi tanah. Penting juga untuk memperhatikan dosis pemupukan dan petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen atau ahli pertanian setempat.
Kalium (K2O) : 60%
Uncoated KCl : 95-99.5%
NaCl : 0.5-5%
pH 7-10 (larut dalam air 10%)
Bentuk : Kristal Padat
Additional information
| Weight | 25 kg |
|---|
Only logged in customers who have purchased this product may leave a review.
Reviews
There are no reviews yet.